BENIH IKAN
Pengertian dari benih ikan adalah sebutan dari ikan yang baru menetas sampai mencapai ukuran panjang tubuh 5 - 6 cm (Sachlan, 1975).
Dalam bahasa ilmiah benih ikan disebut sebagai larva (fish fry). Dalam petunjuk SNI (Standar Nasional Indonesia) mengenai benih ikan, disebutkan bahwa larva ikan adalah fase atau tingkatan benih ikan yang berumur 4 hari sejak telur menetas sampai mencapai umur 90 hari serta mempunyai kriteria yang berbeda dengan ikan dewasa (Anonim, 1999)
makanan benih ikan yaitu jasad renik berupa tanaman renik (fitoplankton) dan hewan renik (zooplankton) kebutuhan pakan untuk benih dalam satu hari yaitu mencapai 60 - 70% dari berat tubuh.
tingkat mortalitas tertinggi pada benih ikan terjadi yaitu pada waktu benih ikan telah habis cadangan makanannya yaitu telah habisnya kuning telur pada tubuhnya.
penamaan benih ikan untuk beberapa jenis ikan mempunyai nama masing-masing berdasarkan dari panjang, usia dan berat tubuh. misalnya penaman untuk kelompok benih ikan mas yaitu :
- Larva : umur maksimal 4 hari, panjang total minimal 0,6 cm,
- Kebul : umur maksimal 20 hari, panjang total minimal 1 cm, bobot minimal 0,2 gram
- Putihan : umur maksimal 40 hari, panjang total minimal 3 cm, bobot minimal 3 gram
- Belo : umur maksimal 70 hari, panjang total minimal 5 cm, bobot minimal 6 gram,
- Sangkal : umur maksimal 90 hari, panjang total minimal 8 cm, bobot minimal 10 gram
penamaan untuk kelompok benih ikan gurame
- Larva : Umur 1 - 12 hari, panjang total s/d 0,5 cm
- Biji oyong : umur 12 - 30 hari, panjang total 0,5 - 1 cm
- Daun Kelor : umur 30 - 60 hari, panjang total 1 - 2,5 cm, bobot 0,5 - 2,5.
- silet : umur 60 - 90 hari, Panjang total 2,5 - 4 cm, bobot 2,5 - 5 gram
- karcis : umur 90 - 120, Panjang total 4 - 6 cm, bobot 5 - 10 gram.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment