Ekspor ikan hias diduga naik 20%

Ekspor ikan hias diduga naik 20%
OLEH BAMBANG SUTEJO



Potensi budi daya ikan hias tahun ini diperkirakan menyumbang pendapatan ekspor hingga US$12 juta atau naik 20% dibandingkan dengan realisasi 2009.

Kementerian Kelautan dan Perikanan akan menggenjot ekspor ikan hias itu dengan mengincar pangsa pasar baru ke sejumlah negara, a.l. Timur Tengah, termasuk Iran.Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengatakan salah satu upaya yang dilakukan adalah mengembangkan pusat pemasaran ikan hias (riser), mengadakan pameran dan bursa ikan hias serta memfasilitasi pengusaha ikan hias berpromosi di pasar dalam negeri maupun luar negeri.

"Melihat ini peluangnya masih sangat besar mengingat potensi sumber daya ikan hias Indonesia sangat besar dengan produksi hingga 1,5 miliar ekor. Pasar baru yang bisa dilirik adalah Timur Tengah termasuk Iran," katanya di sela-sela acara All Blitar Koi Show 11 di Blitar, kemarin.Tahun lalu, dia menyebutkan ekspor ikan hias mencapai US$10 juta dengan hanyamemberikan koniribusi 7,5% dari pangsa pasar ekspor ikan hias internasional.Negara tujuan utama ekspor ikan hias nasional selama ini adalah Singapura, China, Malaysia, Hongkong Jepang dan Korea Selatan serta Uni Eropa.Fadel mengakui selama ini perhatian KKP terhadap pengembangan budi daya ikan hias masih kurang memadai.

"Padahal, potensi-pasar ikan hias internasional mencapai US$40 juta hingga US$45 juta per tahun. Ini belum dapat dimanfaatkan Indonesia sebaik-baiknya. Indonesia kalah jauh dibandingkan Singapura yang tidak memiliki potensi sumber daya yang memadai." Terkait pengembangan spesies ikan koi, kementerian terkait akan menetapkan Blitar sebagai daerah tujuan wisata khusus koi. "Kami akan undang berbagai pedagang maupun penghobi koi untuk datang ke Blitar. Dengan begitu transaksi ikan hias ke depan dapat menyumbangkan devisa lebih besar."Fadel melihat potensi Blitar dalam pengembangan budidaya koi yang sangat besar. "Adanya kontes koi secara nasional yang hingga kini diselenggarakan hingga 11 kali menunjukkan prestasi Kabupaten Blitar dalam budi daya koi sangat menonjol.


Sumber : Bisnis Indonesia 19 April 2010,Hal.i7

No comments:

Post a Comment